KM – Salah satu tujuan dengan diadakannya program Dana Desa (DD) melalui Kementerian Desa (Kemendes) yaitu sebagai penunjang Desa dalam melaksanakan pembangunan nampaknya telah sukses dilaksanakan oleh Pemerintah Desa Tirta Mulya.
Pasalnya hari ini, Senin (21/6) Pemdes Tirta Mulya menggelar Monitoring dan Evaluasi (Monev) sebagai bukti transparansi Pemerintah Desa (Pemdes) terhadap pembangunan Desa. Dalam kegiatan turut hadir Sekretaris Camat (Sekcam) Ipuh, Kepala Desa (Kades) Tirta Mulya, Ketua Badan Pemusyawaratan Desa (BPD) Tirta Mulya, Pendamping Desa Kecamatan Ipuh, TNI-POLRI dan Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) Desa Tirta Mulya.
Dalam kegiatan Monev ini, terdapat 1 paket pekerjaan yang dilakukan pemeriksaan melalui pengukuran, yakni pembangunan pembukaan Jalan Usaha Tani (JUT) sepanjang 2 Kilometer yang merupakan akses masyarakat dalam aktifitas perkebunan. Sesuai dengan kesepakatan pada Musyawarah Rencana Pembangunan Desa (Musrenbangdes) Tahun 2021.
Namun ada hal menarik yang dilakukan oleh Pemdes Tirta Mulya, yakni pada saat pengukuran panjang JUT terdapat penambahan jalan yang merupakan swadaya dari masyarakat sepanjang 500 meter sehingga total jalan yang telah dibuka sepanjang 2,5 Kilometer.
Hal ini dibenarkan Pendamping Desa Kecamatan Ipuh, Ali Syahbana. Menurutnya ketika melakukan pengukuran panjang JUT, terdapat penambahan panjang yang dilakukan melalui swadaya masyarakat. Semula ukuran JUT sepanjang 2km namun ketika dilakukan pengukuran panjang JUT mencapai 2,5km.
”Ini merupakan hal baik yang dilakukan Pemdes dan masyarakat Desa Tirta Mulya. Berarti dengan dibukanya JUT ini, masyarakat benar-benar sangat membutuhkan akses jalan ke perkebunan. Sehingga penyaluran DD ini sangat tepat sasaran,”kata Ali.
Terpisah, Kades Tirta Mulya, Sumadiyana mengatakan untuk tahun ini JUT ini baru akan dilakukan pembukaan badan jalan terlebih dahulu. Untuk kedepannya pihak Pemdes akan berkoordinasi dengan Pendamping Desa dan Pihak Kecamatan agar kedepan dapat dibangun JUT secara permanen melalui tahapan-tahapan pembangunan.
”Tahun ini baru pembukaan badan jalan, harapan kami jalan ini akan dibuat jadi permanen. Kami akan koordinasi terlebih dahulu dengan Pendamping Desa dan Pihak Kecamatan bagaimana bagusnya agar tidak menyalahi prosedur dan kegiatan lain juga dapat tercapai,”pungkas Sumadiyana. (est)