Kabar Bengkulu, Ipuh, 12 Juni 2025 – Agung Concern, salah satu grup perusahaan nasional yang bergerak di sektor otomotif, logistik, layanan, teknologi, dan investasi, melalui anak usahanya Agung Toyota, kembali menunjukkan komitmennya terhadap tanggung jawab sosial perusahaan (CSR). Kali ini, Agung Concern meresmikan ruang kelas ramah lingkungan di SDIT IQRO Ipuh, Kabupaten Mukomuko, sebagai bentuk dukungan terhadap dunia pendidikan dan Lingkungan.
Peresmian ruang kelas tersebut dihadiri oleh Komisaris Agung Concern, Branch Manager Agung Toyota Bengkulu, Bupati Mukomuko, unsur Forkopimcam Ipuh Pihak SDIT IQRO IPUH, Ketua Yayasan Mutiara Pencerahan serta sejumlah tamu undangan lainnya.
Ketua Yayasan Mutiara Pencerah ,Burhandari I, S.Si., M.Si. dalam sambutannya mengungkapkan rasa terima kasih dan apresiasinya atas dukungan Agung Concern.
“Kami mengucapkan terima kasih atas terpilihnya SDIT IQRO Ipuh sebagai penerima bantuan CSR. Peresmian ruang kelas ini menjadi momen penting bagi sekolah kami dalam meningkatkan kualitas pembelajaran dan menciptakan suasana belajar yang lebih kondusif,” ujarnya.
Selanjutnya Branch Manager Agung Toyota Bengkulu, Meriani menyampaikan dalam sambutannya mengunngkapkan bahwa pembangunan ruang kelas ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam menjalankan program CSR berkelanjutan.
“Pembangunan ruang kelas ini merupakan wujud nyata komitmen Agung Concern dalam mendukung program pendidikan. Kami berharap inisiatif ini dapat memberikan nilai tambah bagi dunia pendidikan serta lingkungan dan membawa dampak sosial yang positif bagi masyarakat sekitar,” ujar Meriani
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa program ini bertujuan menunjang proses belajar-mengajar melalui penyediaan ruang belajar yang nyaman dan menyenangkan bagi para siswa.
“Semoga dengan adanya kelas baru, proses pembelajaran di SDIT IQRO Ipuh dapat semakin terbantu,” tambahnya.
Masih dalam kesempatan yang sama Bupati Mukomuko, Choirul Huda turut mengapresiasi inisiatif kolaboratif yang dilaksanakan Agung Concern didalam dunia pendidikan dan lingkungan.
“Kami atas nama pemerintah daerah menyampaikan penghargaan kepada Agung Concern atas kepeduliannya terhadap dunia pendidikan, serta kontribusinya dalam mendorong penerapan prinsip ramah lingkungan di sekolah. Ini adalah langkah nyata menuju pembangunan berkelanjutan,” ungkapnya.
Melalui inisiatif ini, Agung Concern kembali menegaskan komitmennya dalam memberikan nilai tambah bagi masyarakat dilingkup pendidikan dan lingkungan. Hal ini sejalan dengan empat pilar utama CSR perusahaan: pendidikan, kesehatan, lingkungan, dan sosial. Ke depan, Agung Concern akan terus mendorong kolaborasi strategis yang memberikan manfaat berkelanjutan bagi sektor pendidikan dan lingkungan.
Diketahui materi pembangunan kelas SDIT IQRO IPUH mengunakan bahan daur ulang yang ramah lingkungan ini yang pertama di Provinsi Bengkulu.(KB)