KM-Cuaca Ekstrem di Kabupaten Mukomuko membuat sebagian rumah warga terdampak angin badai,atap dan dinding sebuah rumah di Desa Talang Gading, Kecamatan Sungai Rumbai, Kabupaten Mukomuko roboh tertimpa pohon randu akibat terpaan angin badai dan hujan yang cukup besar .Rabu (31/3) siang.
Beruntung dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa. Adapun warga yang mengalami musibah tersebut adalah Supadi (52) tahun ialah pemilik rumah yang roboh akibat tertimpa pohon, Supadi bekerja sebagai seorang buruh PT. Daria Dharma Pratama (DDP). Akibat kejadian ini, rumah Supadi mengalami rusak parah.
Saat dikonfirmasi kontibutor kabarmukomuko.co.id via sambungan telepon Plt.Camat Sungai Rumbai, Epin Masyuardi, SP beliua menceritakan kronologi kejadian robohnya pohon randu terjadi akibat hujan badai disertai angin kencang sekitar jam 13.00 siang tadi, kami langsung menuju TKP setelah mendapatkan kabar dari pemdes Talang Gading kemudian kami bersama personel Babinsa Koramil 428-02/Ipuh dan warga sekitar turun membantu proses perbaikan atap rumah yang roboh, ditaksir kerugian yang dialami Supadi mencapai puluhan juta karena kerusakan pada rumahnya cukup parah,”ungkap Epin.
“Oleh karena itu kami imbau kepada masyarakat untuk waspada dan berhati-hati dalam menghadapi perubahan cuaca di daerah Kabupaten Mukomuko ini, saya juga mengharapkan Dinas Sosial Kabupaten Mukomuko untuk dapat turun ke lokasi dan membantu korban yang terkena musibah,”demikian Epin
Sehari sebelumnya BMKG Propinsi Bengkulu sudah memprediksi bahwa besok (Rabu,31/03/2021),akan terjadi hujan lebat dan di sertai badai, yang mana awal tahun 2021 lalu di prediksi akan berakhir pada bulan April 2021. Himbauan untuk warga agar waspada sudah di lakukan sejak awal tahun.(AD)