Kabar Bengkulu– Sebagaimana diketahui, Gunung Semeru meletus atau erupsi pada Sabtu, 4 Desember 2021, pukul 15.20 WIB, dengan mengeluarkan awan panas di wilayah Kabupaten Lumajang dan sekitarnya. Hujan deras pada hari itu juga menyebabkan lahar dingin dari kawah gunung tertinggi di Pulau Jawa itu meluncur deras menerjang desa di bawahnya sehingga mengakibatkan banyak korban jiwa dan luka, serta kerusakan fasilitas umum dan perumahan penduduk.
Sebagai bentuk rasa peduli sesama, keluarga besar MAN 1 Mukomuko melaksanakan Penggalangan dana yang dimulai dari lingkungan MAN 1 Mukomuko serta dilanjutkan dengan kegiatan Pengalangan dana
Kegiatan pengalangan dana dimulai dari siswa yang menggalang dana secara langsung kekelas-kelas dan Dewan guru berserta Staf ikut juga mengumpulkan dana bantuan. Dari pantauan dilapangan OSIM, MANSAPALA, dan PRAMUKA melaksanakan penggalangan dana di masyarakat tepatnya dijalan di depan Mapolsek Mukomuko Selatan pada Minggu, 12 Desember 2021.
Kepala MAN 1 Mukomuko Nursyamsiah,M.Pd mengatakan dalam kegiatan tersebut kami dewan Guru beserta staf TU ditambah dengan siswa menggapang dana ini semata mata untuk meringankan beban saudara kita korban erupsi Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
“Kita ajak siswa bersama yang diawali dengan doa awal belajar, pembacaan Asma’ul Husna, salat dhuha dan mendoakan kepada saudara-saudara warga yang terdampak erupsi Gunung Semeru yang kabarnya sampai sepekan ini masih ada beberapa warga belum ditemukan, kemudian dilanjutkan dengan kegiatan penggalangan dana,” kata Nursyamsiah kepada wartawan kabarbengkulu.id
“Mudah-mudahan bantuan ini bisa cepat tersalurkan harapan kami saudara kita yang sedang mengalami musibah di Gunung Semeru diberikan kemudahan dan kelancaran semua mendapatkan keselamatan dan yang meninggal dunia diterima di sisi Allah SWT. Warga yang mendapatkan musibah cepat tertangani dan semoga Allah SWT memberikan yang terbaik,” sambung dia.
Dari data yang ada total dana yang terkumpul sejumlah Rp 9.500.000 rupiah. Saat ini dana sudah dikirim ke rekening penampung sementara, yaitu Kantor Kemenag Mukomuko.(Kb)